Anggota DPR RI Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Boyman Harun melakukan dialog kebangsaan dalam rangka sosialisasi Empat Pilar MPR RI kepada masyarakat.
Sosialisasi tersebut dilaksanakan di Jalan Trans Kalimantan, Ambawang, Kubu Raya, Kalbar, Minggu (21/06).
Pelaksanaan sosialisasi empat pilar ini pun dilaksanakan dengan memperhatikan protokol kesehatan, dengan menyediakan tempat cuci tangan, hand sanitizer, dan masker.
Anggota Komisi V DPR RI ini menekankan pentingnya tertanam empat pilar bangsa serta pengamalan dalam kehidupan sehari-hari oleh masyarakat.
Sosialisasi empat pilar bangsa yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika ini juga dihadiri oleh pimpinan DPD PAN Kubu Raya serta Anggota DPRD Kabupaten Kubu Raya dari PAN Herianto H Rifa’i, dan Inna Marshala.
“Empat pilar ini dari pemerintah pusat tetap jadi andalan untuk selalu mengingatkan kembali bahwa dasar empat pilar bangsa dan negara ini tetap kokoh untuk menjamin bangsa dan negara ini tetap aman, nyaman, sejahtera, aman sehingga empat pilar harus terus manjadi darah daging bangsa Indonesia,” kata Boyman, dilansir dari Tribun Pontianak.
Menurut Mantan Wakil Bupati Ketapang ini, nilai kebersamaan, nilai keadilan, nilai persatuan, nilai saling menghormati, gotong-royong, kasih sayang dan kekeluargaan harus ditanamkan dalam setiap jiwa bangsa Indonesia sehingga akan kuat dari serangan baik dari luar maupun dalam.
Lebih lanjut, Legislator daerah pemilihan Kalbar 1 ini pun mengungkapkan, jika Pancasila adalah harga mati sehingga tidak perlu dibahas lagi.
“Kepentingan UU dalam bangsa dan negara serta seluruh rakyat Indonesia, kita sebagai anggota DPR RI juga mendengar apa yang menjadi keinginan rakyat terutama berkaitan RUU HIP, saya mendukung sekali pemerintah menunda RUU HIP,” jelasnya.
“Pancasila harga mati, mestinya tidak perlu lagi dibahas-bahas, tidak perlu ditambah dan dikurangi, saya rasa sudah cocok dengan batang tubuh bangsa Indonesia berkaitan dengan empat pilar ini kita tetap menyampaikan empat pilar kebangsaan ini untuk dijiwai seluruh rakyat Indonesia,” tutup Boyman.
Diketahui, usai dialog juga dilakukan pembagian sembako hingga Al-Quran untuk masyarakat yang hadir.
Related posts
Terkini
- PAN Harap Bank Syariah Indonesia Jadi Leading Sector Pemulihan Ekonomi Nasional March 9, 2021
- PPKM Mikro Diperpanjang, PAN Minta Data Evaluasinya Dibuka March 9, 2021
- Fraksi PAN Tolak RUU Ibu Kota Negara Masuk Prolegnas 2021 March 9, 2021
- PAN Ajak Masyarakat Beli Produk Dalam Negeri March 5, 2021
- Pertama di Madura, Gaji Anggota DPR PAN Dihibahkan Untuk Petani March 5, 2021