Elektabilitas atau keterpilihan Partai Amanat Nasional (PAN) mengalami peningkatan dalam enam bulan terakhir.
Hal ini diketahui dari hasil survei Litbang Kompas soal elektabilitas partai politik yang dirilis hari ini, Selasa (21/6/2022). Survei ini mewawancarai 1.200 responden pada periode 26 Mei-4 Juni 2022.
Hasil survei Litbang Kompas menemukan, elektabilitas PAN meningkat 1,1 persen. Pada Januari 2022, elektabilitas PAN tercatat sebesar 2,5 persen. Sedangkan pada survei terbaru, keterpilihan PAN naik menjadi 3,6 persen.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PAN Eddy Soeparno mengapresiasi survei yang dilakukan oleh Litbang Kompas. Menurutnya, kenaikan tren elektabilitas PAN tersebut merupakan hasil dari pergerakan kader PAN yang membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
Eddy menjelaskan, selama dua tahun pandemi Covid-19, PAN hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan dukungan dan bantuan di aspek kesehatan.
Kemudian memberi dukungan di aspek pembinanan pengembangan ekonomi, termasuk juga aspek pendidikan dengan membantu anak-anak yang terpaksa belajar secara daring.
Eddy juga menilai menilai kenaikan ini sebagai modal awal untuk para calon anggota legislatif (caleg) PAN dalam Pemilu 2024 yang tahapannya sudah dimulai.
Related posts
Terkini
- Viva Yoga: PAN Tegaskan Penentuan Capres Hanya Urusan Waktu October 18, 2022
- Diikuti Ribuan Orang, Jalan Santai HUT PAN ke-24 Birukan Pantai Padang September 26, 2022
- Mendag Zulhas Tegaskan Tidak Ada Kenaikan Daya Listrik 450 VA Menjadi 900 VA September 22, 2022
- Zulhas Usulkan Pemerintah Beli Hasil Panen Petani Rp100 Triliun per Tahun September 21, 2022
- PAN Sebut Pengesahan UU PDP Solusi Keamanan Data Pribadi Masyarakat September 21, 2022