Ketua Komisi VIII dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto meminta pemerintah memetakan wilayah yang berpotensi menyebarkan virus corona atau COVID-19.

Menurutnya, hal ini merupakan salah satu cara agar Jemaah umrah bisa diberangkatkan sebagian ke Arab Saudi.

“Mulai dari sekarang harus diidentifikasi daerah mana yang berpotensi terkena korona, kan 34 provinsi, daerah mana yang terpapar, kalau memang betul ada yang clear (tidak terdampak), menurut saya tidak boleh tidak diberangkatkan,” kata Yandri, seperti dikutip dari Medcom.Id, Senin (2/3).

Yandri meminta pemerintah bisa meyakinkan Pemerintah Arab Saudi, tidak semua wilayah terjangkit corona. Indonesia sudah melakukan langkah-langkah pencegahan yang ketat.

Namun, kata Yandri, pemerintah pun juga harus tegas, jamaah yang terindikasi muncul gejala-gejala corona tidak boleh diberangkatkan.

“Kalau benar-benar sehat, tidak ada gangguan, tidak ada potensi korona atau penyakit menular lain, maka pemerintah wajib untuk memberangkatkan (umroh atau haji),” tukasnya.

Sebelumnya, sebanyak 1.685 jamaah tidak bisa masuk ke Arab Saudi. Mereka ditolak karena otoritas berwenang menangguhkan sementara penyelenggaraan ibadah umrah.

Langkah tersebut diambil sebagai bentuk antisipasi masuknya virus Covid-19 atau korona ke tanah suci.